Irwan bersama (tkj-team)
Selasa, 20 September 2011
Jika jawaban-jawaban atas checklist di atas adalah
YA, maka bisnis tersebut
adalah LAYAK UNTUK ANDA IKUTI. Namun jika tidak, mohon untuk berhati-hati
supaya anda tidak terjebak dalam bisnis yang akan merugikan anda.
Kini setelah anda bisa menilai kelayakan bisnis secara cerdas, izinkan saya
memperkenalkan peluang bisnis untuk mendapat penghasilan Rp.850.000 tiap
hari dan ditambah Rp.86.000.000 tiap bulannya dengan investasi hanya sekali
seumur hidup yang terjangkau, dijamin lebih rendah dari UMR (upah minimum
regional).
Peluang penghasilan Rp.850.000/hari dibayar HARIAN, plus Rp.86.000.000/bulan
Bersama perusahaan yang legal dan bonafid, mempunyai produk yang sangat dibutuhkan oleh semua orang, mendapat produk dengan harga wajar, sistem kompensasi yang SANGAT MENGUNTUNGKAN
ANDA, penghasilan dibayarkan TANPA SYARAT dan dibayar HARIAN langsung ke rekening bank anda,
INILAH KESEMPATAN EMAS YANG SELAMA INI ANDA TUNGGU..
Dibayar HARIAN artinya Anda dibayar SEBELUM KERINGAT ANDA KERING!!
Tidak hanya itu, dengan dukungan sistem pemasaran online dari
SupEX network team kesempatan anda untuk sukses di bisnis ini semakin besar.
Jika anda serius untuk membangun kehidupan yang lebih baik, silakan isi formulir
di bawah untuk mengetahui proposal bisnis apa yang kami tawarkan.
Keputusan anda sekarang mungkin akan menjadi keputusan TERPENTING
dalam hidup anda. Sebagai individu mandiri anda bebas untuk menentukan pilihan
hidup anda. Apakah anda sudah cukup puas dengan kehidupan sekarang, atau
anda menginginkan HIDUP yang lebih baik
Dengan mengisi formulir di bawah anda berkesempatan mempelajari peluang bisnis
ini dengan lebih jelas dan sebagai bonus kami juga akan memberi anda account
gratis untuk mengakses support sistem kami untuk mengetahui support seperti apa
yang telah kami sediakan untuk menunjang bisnis anda.
Jadi mohon mengisi data dengan benar karena detail untuk login akan kami kirim ke alamat email anda.
IRWAN SUMANTRI ARHAM
Irwan.sa of tkj-Team
085652207217,085393579505
tkjirwan56@gmail.com,ir_one_tkj@ovi.com,irwan_tkj@ymail.com,irwansa@live.com
PS : Rekomendasikan peluang belajar di SMK NEGERI 2 TG.SELOR ! Siapa tahu mereka tertarik . Klik Disini temenku Untuk Merekomendasikannya !
© 2006 SupEX, Super Excellent Network. Solusi bisnis untuk hidup yang lebih baik
Dilarang mengambil materi yang terdapat di situs ini baik sebagian maupun seluruhnya
[Syarat & Kondisi] [Kebijakan Anti penipuSPAM] [Members Login]
wasalam.......... regards IRWAN SUMANTRI ARHAM SMK NEGERI 2 TG.SELOR,BULUNGAN,KAI-TIM MIS-DEPT-PT.BERAU COALSenin, 19 September 2011
irwan & tkj-team
KPK Kembali Periksa Miranda Goeltom
Miranda Goeltom
Jakarta -
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) terpilih tahun 2004, Miranda Swaray Goeltom. Miranda diperiksa sebagai saksi untuk Nunun Nurbaetie.
"Miranda Goeltom dijadwalkan diperiksa sebagai saksi kasus penerimaan traveller cheque," kata Kabag Pemberitaan KPK, Priharsa Nugraha, saat dihubungi, Selasa (20/9/2011).
Miranda telah hadir di kantor KPK sejak pukul 09.45 WIB. Dia sama sekali tidak berkomentar mengenai pemeriksaan hari ini.
Miranda diperiksa untuk kasus yang menjerat Nunun Nurbaeti, kawannya yang telah berstatus tersangka pemberi suap. Dalam kasus ini, Nunun diduga sebagai penyedia cek perjalanan yang dibagikan kepada Komisi IX DPR terkait pemenangan Miranda sebagai pejabat tinggi bank sentral.
Pada persidangan kasus suap ini di Pengadilan Tipikor Jakarta terungkap bahwa anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDIP mendapatkan arahan untuk memilih Miranda Goeltom dalam voting Deputi Gubernur Senior BI.
Pada hari pemilihan tanggal 8 Januari 2004, setelah Miranda dinyatakan menang, Dudhie Makmun Murod selaku Bendahara Umum PDIP menerima sejumlah amplop berisi cek dari mantan staf pengusaha Nunun Nurbaeti, Arie Malangjudo.
(fjr/gun)
" Sent from Smartfren Blackberry, Hebat Cepat Hemat "
Informasi pemasangan iklan
hubungi Elin Ultantina di iklan[at]detiknews.com,
telepon 021-7941177 (ext.524).
Selasa, 20/09/2011 10:18 WIB
Polisi: Siswa SMA 6 Gilang Perdana Bukan Anak Wakapolda
Selasa, 20/09/2011 10:17 WIB
Dugaan Suap di Kemnakertrans
4 Pimpinan Banggar DPR Datang Bersamaan ke KPK
Selasa, 20/09/2011 10:12 WIB
DPR Segera Sahkan Revisi UU Penyelenggara Pemilu
Selasa, 20/09/2011 10:07 WIB
Sebelum Meninggal, Sutjipto Idap Komplikasi Gula
Selasa, 20/09/2011 10:01 WIB
Politisi PKS Tak Masalah UU Penyelenggara Pemilu Digugat ke MK
Selasa 20/09/2011 10:18 WIB
Polisi: Siswa SMA 6 Gilang Perdana Bukan Anak Wakapolda
Senin 19/09/2011 18:46 WIB
Nasabah Malinda Dee, Dari Sri Muliani Hingga R Hartono
Selasa 20/09/2011 09:44 WIB
SMA 6 Diliburkan, Pintu Gerbang Tertutup Rapat
-
Minggu, 18/09/2011 15:56 WIB
Tak Ingin Disalahkan, Pemakai Rok Mini Demo di Bundaran HI
-
Selasa, 13/09/2011 12:35 WIB
Dangdut Erotis Sulut Kejahatan Seksual
-
Kamis, 15/09/2011 15:02 WIB
Sopir Angkot Harus Pakai ID & Seragam
-
Senin, 19/09/2011 16:33 WIB
Polisi Tak Profesional, Ambon Rusuh
Jangan Disimpulkan Karena Persoalan Agama
-
Senin, 19/09/2011 15:52 WIB
Polisi Tak Profesional, Ambon Rusuh
Perlu Dipastikan Direncanakan Atau Spontan
-
Senin, 19/09/2011 13:05 WIB
Mendagri: Kalau Target e-KTP Tak Tercapai di Akhir 2012, Saya Mundur
-
Kamis, 15/09/2011 16:27 WIB
Ngurah Anom, Anak Nakal yang Jadi Raja Oleh-oleh Bali
-
Rabu, 26/01/2011 09:12 WIB
Yuk, Ikut Seminar Online Media di 7 Kota
-
Rp 176.000
-
Rp 857.000
Home |
Berita |
Internasional |
Kolom |
Wawancara |
Lapsus |
Tokoh |
Pro Kontra |
Profil |
Indeks
:.
detikcom |
detikNews |
detikFinance |
detikHot |
detikI-net |
detikSport |
detikFood |
Sepakbola |
detikFoto |
detikTV |
detikSurabaya |
detikBandung
:.
Redaksi |
Karir |
Kotak Pos |
Info Iklan |
Disclaimer